Kalurahan Srihardono

Pada Rabu siang (18/09/2019) tengah dilaksanakan Monitoring dan Evaluasi (monev) Realisasi Serapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa Tahun 2019 oleh Tim dari kecamatan Pundong Kabupaten Bantul Bapak Nanang Dwi Atmojo, S. Sos (Camat Pundong), Tri Rusbiyanti, S.Si (Pendamping Desa), Budi , ST (Pendamping Teknik), Mawardi (Kasi trantib), Triyono (Kasi Kemasyarakatan).

Peraturan perundang-undangan memberikan kewenangan kepada Camat selaku pimpinan wilayah,untuk memastikan penyelenggaraan pemerintahan di desa-desa yang ada di Kecamatan Pundong berjalan sesuai dengan apa yang diharapkan. Kegiatan ini diharapkan bisa menjadi panduan bagi aparat pemerintah desa dan semua pihak yang terkait dengan Pelaksanaan kegiatan bisa berjalan sesuai perencanaan desa. Selain itu juga untuk memastikan bahwa dokumen perencanaan yang dihasilkan oleh desa dilakukan sesuai alur, mekanisme, dan tahapan sebagaimana diatur dalam Permendagri Nomor 114 tahun 2014, tentang Pedoman Pelaksanaan Pembangunan di desa.

Kegiatan ini dalam rangka monitoring dan evaluasi kegiatan apa saja yang telah dilaksanakan dan kegiatan apa saja yang belum dilaksanakan. Baik kegiatan pembinaan dan pemberdayaan maupun kegiatan pembangunan insfrastruktur pada proyek-proyek pembangunan desa yang dibiayai APBN, APBD Prov dan APBD Kab,dengan harapan agar desa-desa bisa menyerap semua anggaran yang telah dianggarkan dalam APBDes,  membangun sesuai kebutuhan yang menjadi skala prioritas, dan membenahi hal-hal yang dirasa masih kurang. Agar di tahun yang akan datang bisa lebih baik lagi, terlebih tahun depan penggunaan DD dan ADD harus diprioritaskan untuk pemberdayaan masyarakat.

Monev kali ini dilaksanaan melalui kegiatan diskusi untuk mengetahui hambatan dan kesulitan pemerintah desa dalam pengelolaan Keuangan dari tahap perencanaan, penatausahaan, dan pelaporan. Setelah dilaksakan pemeriksaan adnimistrasi Tim dari kecamatan melihat langsung kondisi di lapangan, untuk mengumpulkan hambatan yang ditemui dalam pengelolaan khususnya yang ada di lapangan dan untuk menilai apakah pembangunan yang dilaksanakan sudah mencapai output yang diharapkan.